Fitur - Fitur Setting dalam VirtualBox

VirtualBox menyajikan beberapa fitur yang berguna untuk memaksimalkan performa suatu Virtual Machine. Untuk mengaktifkannya pilih menu Machine > Setting atau tekan tombol Ctrl + S.

Bagian dalam menu Setting :
1. General
2. System
3. Display
4. Storage
5. Audio
6. Network
7. Serial Ports
8. USB (Universal Serial Bus)
9. Shared Folder


1. General
Bagian General terdiri dari 3 bagian yaitu Basic, Advanced, dan Description.

• Basic

Pada bagian ini, nama tampilan dari OS virtual yang telah kita buat dapat diganti sesuai keinginan. Kita juga bisa mengganti jenis dan versi dari OS. Jika mengganti bagian Type dan Version pada mesin virtual yang sudah diinstall mengakibatkan sistem operasi virtual tidak dapat berjalan dengan normal.

• Advanced

 Pada bagian ini menampilkan lokasi folder mesin virtual. Lalu ada juga fungsi Shared Clipboard yang jika diaktifkan mesin utama dan mesin vrtual dapat saling berbagi simpanan clipboard. Kemudian fungsi drag and drop yang dapat menyalin file di kedua mesin. Shared Clipboard dan Drag and Drop dapat berfungsi bila Guest Additions sudah diinstall pada sistem operasi virtual tersebut.

• Description

Pada bagian ini digunakan untuk membuat keterangan tentang sistem operasi virtual yang diinstall.

2. System
Sytem terdiri dari 3 bagian yaitu Motherboard, Processor, dan Acceleration.

• Motherboard

Merupakan bagian base memory yang berfungsi mengatur memeori yang akan dialokasikan kepada mesin guest. Ukuran memori yang disarankan berdasarkan indikator warna hijau agar sistem operasi utama tidak terganggu.

• Processor

Bagian prosesor digunakan untuk mengatur jumlah core prosesor yang akan digunakan mesin virtual. 1 prosesor saja sudah cukup untuk menjalankan mesin virtual. Namun jika ingin menambahkannya, jumlah prosesor yang disarankan berdasarkan indikator warna hijau agar sistem operasi utama tidak terganggu.

3. Display
Display terdiri dari 3 bagian yaitu Video, Remote Display, dan Video Capture.

• Video

Video Memory digunakan untuk mengatur memori  yang akan diberikan kepada Video Card mesin virtual. Maksimal memori yang dapat digunakan yaitu 128 MB. Monitor Count berfungsi menampilkan output pada banyak monitor. Kemudian opsi Enable 3D Acceleration untuk menampilkan grafis 3D pada mesin virtual sedangkan opsi Enable 2D Acceleration untuk menampilkan grafis 2D.

• Remote Display

Jika VirtualBox Remote Display Extension (VRDE) diinstall, maka dapat mengaktifkan VRDP Server yang tersedia dalam VB sehingga kita dapat masuk kedalam konsol mesin virtual menggunakan RDP viewer seperti mstsc.exe pada Microsoft Windows.

• Video Capture

Proses untuk merekam video yang menggunakan format .webm dengan ukuran, rate, dan kualitas frame yang dapat diatur sesuai keinginan.

4. Storage

Bagian ini berfungsi mengatur media penyimpanan yang digunakan oleh mesin virtual. Kita bisa menambah maupun menghapus hard disk atau CD/DVD vrtual baru ke mesin virtual yang digunakan.

5. Audio

Bagian ini berfungsi mengatur suara pada mesin virtual

6. Network

Pada bagian Network terdapat 4 Adapter yang digunakan untuk menghubungkan komputer lain dengan mesin virtual, komputer sendiri dengan mesin virtual maupun sesama mesin virtual didalamnya. Standarnya, VirtualBox hanya memerlukan 1 adapter.

Dalam opsi Attached to tersedia beberapa pilihan antara lain :

1. Not Attached = Kartu adapter pada mesin virtual tidak aktif
2. NAT (Network Address Translation) = digunakan untuk menghubungkan mesin virtual dengan mesin utama. Apabila mesin utama mendapatkan akses internet maka mesin virtual juga dapat menggunakan internet.
3. Bridge Adapter = maksudnya mesin virtual memiliki IP address yang berbeda dengan mesin utama, sehingga dapat melakukan komunikasi dengan komputer lain (terpisah dengan komputer utama).
4. Internal Network = berfungsi untuk mengkoneksikan atau berkomunikasi dengan sesama mesin virtual yang telah diinstall.
5. Host-only Adapter = Bagian ini hampir sama dengan NAT namun ditekankan pada sharing file dan sejenisnya.

 Pada bagian Advanced terdapat pilihan

• Adapter Type = pengaturan jenis kartu jaringan yang digunakan oleh mesin virtual
• MAC Address = Alamat untuk mesin virtual
• Cable Connected = Menandakan apakah kabel jaringan mesin virtual terpasang atau tidak

7.  Serial Ports

Serial Ports diperlukan untuk mengkonfigurasi pada perangkat melalui kabel null-modem. Jika serial ports diaktifkan, sistem opeasi virtual akan melihat standar device yang mendukung untuk melakukan pengiriman dan penerimaan data.

8. USB (Universal Serial Bus)

Jika fungsi USB diaktifkan, mesin virtual dapat mengkases flashdisk yang dicolokan ke komputer utama. Jika flashdisk aktif pada mesin virtual, maka komputer utama tidak dapat mengakses flashdisk, sampai mesin virtual melepaskannya.

9. Shared Folders

Bagian shared folders digunakan untuk berbagi file atau folder dari mesin utama kepada mesin virtual, dengan kewenangan akses file dan folder adalah Full dan Read-Only. Full berarti memiliki akses penuh terhadap file dan folder tersebut juga dapat melakukan perubahan atau menghapus file dan folder. Sedangkan Read-Only maksudnya hanya dapat mengkases atau membaca saja dan tidak berwenang melakukan perubahan.

sumber
1. http://dosen.gufron.com/tutorial/konfigurasi-mesin-virtual-virtual-machine-di-virtu/18/1/